KISAHKU DAN SENJA


AKU IKLAS MENCINTAINYA TUHAN ..
kutinggalkan 1 kepastian.
Ya, aku iklas melakukan semua nya, hanya untukmu senja .
selama beberapa bulan aku rela dan senang hati melakukan nya . tak perna ada raut penyesalan sedikit pun terhadap apa yang aku lakukan demi bersandar denganmu senja .
Itulah suara hati yang tak perna terdengar oleh senja selama ini. esok yang ingin membuat senja selalu bahagia, kesana kemari melakukan kegiatan rutin nya, di selingi setiap jeda waktu luang dan esok selalu mencoba mencari senja yang di impikan .
kisah si pendiam itu mulai merubah rana wajah dinginnya dengan warna warna pengalaman hidup dan garis lengkung senyum yang jarang terlihat oleh orang sekitarnya .
Dilirik, di dekati ,dan di dapatkan adalah trik esok setiap melihat senja. Hanya 1 tujuan awal nya, mendapatkan senyum dari senja ..
senja seorang wanita dari daerah namun modis yang memang di senangi banyak teman,senior dsb  itu telah menarik hati orang yang melihatnya . tak luput oleh seorang pria dari daerah desa dan pesisir yang biasa di panggil esok. Kesederhanaan’lah yang membuat esok jatuh hati pada senja yang bisa dikatakan menjadi primadona di sekolah saat itu. Banyak cerita bahwa senja itu memiliki sifat cuek dan kurang represif terhadap apa yang mendekati nya .
Esok yang telah banyak mendengar tentang primadona tsb, tak perna mendengarkan dan berusaha tuli terhadap anggapan negatif terhadap senja. Setiap detik,menit,jam hingga berganti hari tak perna terlepas ingatan itu . hal yang telah membutakan esok terhadap kenyataan hidup “bahwa apa yang diinginkan itu tidak selalu bisa dimiliki”. Tak pernah sirna harapan yang begitu menjulang tinggi hingga tak terbendung oleh pikiran orang sekitarnya . esok yang tak perna merasakan hal itu sebelumnya benar – benar di buat mabuk, melayang dan melayang terus menerus . orang sekitar menganggap dia bodoh karna mengharapkan sesuatu yang memang benar-benar jauh dari jangkauan.
Kala itu esok berusaha memberanikan diri untuk mengajak senja keluar. Dengan harapan yang begitu besar esok berdiri tegap dan mengungkapkan inisiatif nya untuk mengajak keluar. Bak ketiban uang dari langit, esok berhasil mengajak keluar . memang bukan tujuan utama mengajak keluar, namun itulah proses dimana ia berhasil mendapatkan apa kemauanya . dan teruslah berlanjut hingga kesekian kalinya senja selalu meng-iyakan ajakan esok . hal itu berjalan selama beberapa bulan dan seperti orang yang memiliki hubungan. Namun sayang, esok merasa kehadiran nya tidak dianggap senja.
entah bagaimana dan dari siapa esok dapat melakukan itu. Memang lika-liku perjalanan itu pasti ada,  “terlambat bagi’ku untuk mundur dari takdir ini, aku akan hadapi dan dapatkan itu” ujar esok setiap pikiran nya mulai lelah dan merasakan betapa tidak adil takdir hidup ini .
Senja , senja dan terus senja ..
“ tak perna tau aku bagaimana pikiranmu terhadap esok yang begitu gencar mngejarmu . mungkinkah kau benar memikirkan esok ? “ ujar orang yang melihat tingkah senja.
Banyak orang meberi cibiran negatif maupun positif terhadap tanggapan itu . hal yang sering dilupakan orang pada umum nya adalah melupakan hal kecil namun akan berdampak besar untuk kedepan.
Esok yang sadar akan hal itu benar-benar meniti langkah mulai dari awal sebelum mengenal nya hingga nanti jika dia berhasil meraih mimpi itu .
namun langkah demi langkah yang di buatnya itu ternyata memberikan tamparan keras pada hidupnya, secara langsung dia mulai sadar bahwa dia telah melangkah jauh dan sangat dalam.
sadar akan hal itu, esok membuat suatu pernyataan yang mungkin akan menghapus mimpi yang telah dia pupuk.
perna suatu hari dia datang pada senja dan telah bertekad untuk menyatakan apa yang telah membuat nya sadar itu .
 aku memang bukan orang penting buat kamu, karna itulah disini aku juga tidak akan berusaha untuk mengikatmu . aku bebaskan kamu untuk memilih siapapun, asalkan 1 hal yang perlu kau ingat dari aku. Aku hanya ingin kamu tersenyum dan senang .
buatlah dirimu nyaman dengan siapapun yang telah kau pilih
Hancur memang saat pernyataan keji itu terlontar dalam pikiran esok dan dikatakan di depan senja. karna secara tidak langsung esok telah menyatakan bahwa senja tidak harus dengan esok.
senja yang notaben nya bukan siapa-siapa dari esok, tak perlu di tanya karna jelas sudah pernytaan itu tentu tidak berharga atau bermakna.
“ MIMPI ” , ya itulah jawaban tepat untuk hati yang selalu berangan namun tak perna tersampaikan.
di kaca kamar, meja, loteng kamar, dan dimana pun dia tulis “ SENJA ” . hanya berangan esok akan memikirkan dimana pun dia berada karena teringat oleh 5 huruf itu.
Taukah anda semua para pembaca, kenapa orang-orang tertentu lebih memilih untuk tetap tertidur dan berada dalam kamar nya terus ??
atau terkadang terbangun di tengah malam dan tidak melakukan apapun, hanya berdiam diri namun tersadar dalam kesendirian ??
Jawab nya adalah kehidupan kedepan. Mereka takut dengan apa yang akan diterima ketika bangun dan keluar dari tempat ternyaman nya. Dimana dia dapat merasakan terlepas dari semua beban di dunia luar, semua masalah dan tuntutan yang terus datang.
kerasnya beban hidup dan pikiran yang diterima di luar tempat itu lebih kejam daripada orang yang terbaring sakit tidak dapat melakukan apa-apa. Dia harus bisa menyaring sisi positif dan membuang ampas negatif sisi hidup . begitu berat tugas tersebut, hingga ketika sebuah kesalahan terjadi, ampas negatif itulah yang akan menampar kehidupan yang biasa disebut “ KEGAGALAN ”.
cahaya pagi yang lewat melalui celah-celah jendela seolah mengisyaratkan bahwa hadapilah kegagalan itu dengan keberanianmu untuk melawannya, berikan sedikit demi sedikit harapan untuk mimpimu, dan mantapkanlah hal itu disini.
karena itulah banyak hal yang akan luluh ketika kau melangkah kan kaki kedalam tempat ini(kamar), tak terlupa oleh esok.
begitu berada dalam kamar nya dia merasakan segalanya menjadi indah, tanpa masalah. dia dapat merasakan tenang nya dunia ketika membaringkan semua pikiran dan segala keluhan hati dengan hanya mnggunakan sebuah bantal sederhana.
Kebiasaan esok selain menulis “ senja “ di tempat yang ditemui, adalah menulis kata-kata untuk senja bagaimana apa yg dirasakan dan dilakukan saat itu juga. Tepat dimana esok mengungkapkan penyataan keji yang telah membunuh diri nya kala itu, dia menulis :
“ when i know, i can’t be ..
i am still trying to be with you 
.”
“ ketika aku tau, aku sudah tidak bisa ..
aku akan tetap mencoba terus bersamamu .”
Betapa dalam makna dari kata tersebut, tapi sayang !! kata tersebut hanya akan menjadi tulisan biasa dan tak pernah tersampaikan kepada senja .
Tapi bukan esok nama nya jika dia menyerah dan putus asa di tengah jalan . banyak hal yang kadang membuat esok kembali bangun dan bersemangat untuk tetap memegang teguh pendirian pada senja, meskipun dia hanya bisa dibilang secret admire atau yang lebih tepatnya adalah secret heart karena keberadaan esok tak pernah diharapkan oleh senja.
semua jawaban itu ada pada senyum senja ..
semua amarah dan keraguan itu terjawab karena 1 hal . SENYUM , hanya itu yang selalu membuat esok dapat bernafas lega dan terlepas dari beban.
aku rela membeli kesibukanmu dengan menunggu disini, asalkan kau berikan 1 kali senyum’mu di tiap hari ku“.
Tulisan yang di buat saat esok merasa berada dalam keindahan berkhayal yang disebut CINTA. 
semua memang buta, semua memang gila. Sampai apapun akan dilakukan demi 1 hal ini .
hari demi hari esok selalu terisi oleh senja kala itu, esok selalu datang dan mengantar untuknya . kemana pun tak perna lepas, dan terus begitu. Semakin besar dan semakin menggebu rasa yang dipendam oleh esok. Meskipun tak dapat di pungkiri yang melakukan hal itu adalah esok terus menerus. Senja hanya menuruti apa kemauan dari esok .
Malangnya kisah seperti itu harus terus terjadi. Asal senang untuk saat itu, semua hal rela dilakukan.
senja tak perna sadar akan dampak dari itu dan memikirkan kalau semua itu ada batasan nya.
Dilain sisi, senja yang kala itu sering sendiri, merasa terhibur dengan hadirnya esok. Primadona sekolah itu memang memiliki banyak teman, namun jarang sekali yang bisa mengerti bagaimana kondisi dan keadaan dia pada saat tertentu. Ketika pagi, siang, dan malam selalu saja esok datang untuknya,ntah secara lansung maupun tidak langsung. Esok yang baru dikenal kurang dari 3 bln itu sudah dapat mengerti sedikit tentang segala aktifitasnya.
esok maupun senja memang tidak pernah terlihat berjalan berdua, mereka cendurung untuk menutup diri terhadap apa yang mereka rasakan, terlebih senja. Esok masih sering menceritakan sedikit pengalaman tsb kepada teman terdekatnya, berbeda dengan senja yang sangat menutupi semua. Mungkin karena menjaga imagenya dan tidak mau dipandang berjalan dengan anak kampung, senja melakukan itu.
“ Apa kata teman-teman nanti nya kalau mereka tau aku berjalan dengan esok ? pasti aku di caci, dan tidak akan ada yang mengagumi’ku lagi “ senja yang mulai berpikir panjang.
tapi dibalik kebohongannya, tidak dapat dipungkiri senja memang membutuhkan seseorang seperti esok.
begitu mudahnya senja menggunakan esok kesana kemari, kapan pun dan dimana pun. Tapi si bodoh esok masih belum menyadari kebusukan itu !!  Setiap pagi hari, esok rajin memberikan kata – kata semangat untuk senja melalui sms berharap mendapat simpatinya.Dia juga datang pagi kesekolah dan menunggu dikoridor kelas untuk sekedar menyapa dan mendapatkan senyum senja. Begitu pula saat pulang, dia rela menunggu juga untuk mendapatkan hal yang sama saat pagi hari .
Dulu sebelum esok pergi, perna di 1 malam dia benar-benar merasa berat. Untuk pertama kali-nya bantal sederhana itu menolak dan memaksa esok untuk memikirkan senja.  ½ jam ia habiskan hanya untuk berdiam diri dan mendengarkan beberapa lagu . Namun itu tidak membuat diri nya kembali dalam tempat terakhir dia terpejam.
dia pergi ke kamar mandi untuk membilas dan mendinginkan pikiran panas itu. Tak ayal ketika selesai, dia berkaca dan terdiam sejenak. esok hanya menatap dan sedikit melirik tulisan yang ia buat “ SENJA ” di kaca kamar . jam menunjukkan pukul 02.48, sudah hampir 3 menit dia hanya berdiam di depan kaca tersebut. Entah apa yang di lihat atau di cari, tiba-tiba raut muka nya berubah.
ia ambil secarik kertas dan sebuah bolpoin. Lalu esok menulis di sunyi tengah malam ..
-------------- dear --------------
“ Hai senja, taukah kau malam ini terasa sangat berat buat aku ? pertanyaan bodoh yang kembali terlontar untuk orang macam aku dan selalu berkhayal terlalu tinggi.
hassh,sudahlah aku rasa kau tidak akan tau makna semua arti ini . aku disini yang selalu menunggumu berharap kau ada untuk ku itu hanya akan menjadi mimpi . dan mimpi itu telah membusuk lama di dalam hati dan pikiran ku.
betapa bodohnya aku yang tetap membiarkanmu ada dalam angan tubuhku dan terus berkembang. knapa kau begitu sulit untuk ku buang !!! kau terus melekat dan tk pernah lepas. !!
hal yang membuat aku semakin gila yaitu tak perna aku dapatkan sekata pun jawaban atas semua amarahku itu .
perna suatu hari aku memimpikan betapa tenang hati ini ketika kau mau berikan sedikit arti pada hati ku.
aku tidak perna berharap untuk miliki mu senja, aku hanya berharap datanglah pada ku dgn iklas.
sudi lah kau bersandar disamping ku dan ku jadikan kau yang terakhir untuk ku.
senja tlah berhasil membuat esok terbangun, tapi oleh senja juga lah yang membuat esok terjatuh sangat dalam
Hati dan pikiran ini lelah demi kehadiran mu senja ..
jawaban sandaran yang tak kunjung datang, lambat laun telah membuat pupus harapan ini .”
-------------  0000  -------------

masa itu sudah terlewati. Hampir 6 bulan esok dalam keadaan seperti ini .
semua tetap sama dan akan tetap begini. Begitu banyak harapan yang pupus dan pudar di tiap langkah nya dalam waktu singkat.
Tapi 1 hal yang tidak akan esok lepaskan , “ kasih sayang dan cinta untuk senja dimana pun dan kapan pun “.  Tak perna berkurang meskipun hati telah sakit menunggu tanpa kepastian. Senja tetaplah terbaik dari apapun yang perna esok miliki.
Sekarang yang sering esok lakukan hanya menunggu kehadiran senja, hanya harapan begitu besar yang telah tertanam dalam hati dan pikiran .
perbedaan begitu nampak dalam diri nya, untuk pertama kali ini dia tersenyum lepas kepada tiap orang yang di lewati dan saat senang, tertawa maupun berbagi bersama masih di rasakan.
namun, semenjak kejadian itu pun garis lengkung senyumnya pun perlahan ikut menghilang.
Esok hanya menjawab dalam hati ..
" ketika yang datang tak diharapkan dan kemudian pergi karena keinginan ..
suatu hari pasti ada penyesalan karena kesia-siaan .. "

0 komentar:

Posting Komentar